Welcome to my blog!

Meet the Author

Selamat datang nikmati berbagai informasi yang akan di sediakan oleh iful blog's. Mari kita belajar bersama sama untuk menambah pengetahuan kita.

Looking for something?

Berlangganan ke blog ini!

Menerima pesan-pesan terbaru melalui email. Cukup masukkan email Anda di bawah ini jika Anda ingin berlangganan!

Selasa, 24 Februari 2015

Variabel, Konstanta dan Tipe Data dalam Pemrograman

A.    Variabel
Variabel adalah tempat dimana kita dapat mengisi atau mengosongkan nilainya dan memanggil kembali apabila dibutuhkan. Setiap variabel akan mempunyai nama (identifier) dan nilai. Aturan-aturan penulisan variabel yaitu: 
·         Nama variabel harus diawali dengan huruf.
·         Tidak boleh menggunakan spasi pada satu nama variabel. Spasi bisa diganti dengan karakter underscore (_).
·         Nama variabel tidak boleh mengandung karakter-karakter khusus, seperti : .,+, -, *, /, <, >, &, (, ) dan lain-lain.
·         Nama variabel tidak boleh menggunakan kata-kata kunci d bahasa pemrograman.
B.     Konstanta
Konstanta adalah variabel yang nilai datanya bersifat tetap dan tidak bisa diubah. Jadi konstanta adalah juga variabel, dan bedanya adalah pada nilai yang disimpannya. Jika nilai datanya sepanjang program berjalan tidak berubah-ubah, maka sebuah varibel lebih baik diperlakukan sebagai konstanta. Pada sebuah kode program, biasanya nilai data dari konstanta diberikan langsung di bagian deklarasi konstanta. Sedangkan untuk variabel, biasanya hanya ditentukan nama variabel dan tipe datanya tanpa isian nilai data. Aturan penamaan variabel juga berlaku untuk penamaan konstanta. Demikian juga aturan penetapan tipe data.

Sebagai contoh, jika kita membuat program perhitungan matematik yang menggunakan nilai pi (3.14159) yang mungkin akan muncul dibanyak tempat pada kode program, kita dapat membuat pi sebagai konstanta. Penggunaan konstanta pi akan lebih memudahkan penulisan kode program dibanding harus mengetikkan nilai 3.14159 berulang-ulang.

C.     Tipe  Data


Tipe data adalah jenis data yang dapat diolah oleh komputer untuk memenuhi kebutuhan dalam pemrograman komputer. Setiap variabel atau konstanta yang ada dalam kode program, sebaiknya kita tentukan dengan pasti tipe datanya.

Penentuan tipe data merupakan hal yang sangat penting dalam suatu pemrograman.  Tipe data yang berbeda dengan operasi yang sama bisa menghasilkan data yang  berbeda. Misal data 7 dibagi 4 dengan tipe integer akan menghasilkan 1, namun jika tipe datanya float makan akan menghasilkan nilai 1.75000000. Sehingga pemilihan tipe data yang tepat sangat diperlukan  karena akan menentukan efektifitas/efisiensi dalam  pemrograman maupun hasilnya. Dalam Bahasa C ada 6 tipe data dasar yang umum dipakai yaitu :

No
Tipe Data
Nilai Jangkauan
Ukuran
Format
Keterangan
1
Char
-128 s/d 127
1 byte
%c
Karakter / string
2
int
-32768 s/d 32767
2 byte
%i, %d
Integer / bilangan bulat
3
float
-3.4E-38 s/d 3.4E+38
4 byte
%f
Float / bilangan pecahan
4
double
-1.7E-308 s/d 1.7E+308
8 byte
%if
Pecahan presisi ganda
5
void
-
0 byte
-
Tidak bertipe
6
String
-
-
%s
String

Untuk setiap tipe data tersebut, dalam pencetakan/penampilan dilayar memiliki  format yang berdeda pula. Format untuk tipe data integer dapat menggunakan beberapa format beikut :
d          Menampilkan integer decimal tanda
i           Menampilkan integer decimal tanda (I dan d berbeda ketika dengan  digunakan   dengan scanf 
o          Menampilkan integer octal tak bertanda
u          Menampilkan integer decimal tak bertanda
x / X    Menampilkan integer hexadecimal tak bertanda
h/l        Menampilkan integer long atau short, dan diletakan sebelum tanda lain

Format untuk tipe data float  dapat menggunakan beberapa format beikut :
e / E     Menampilkan nilai floating point dalm notasi exponensial
f           Menampilkan nilai floating point
g / G    Menampilkan nilai floating point dalam bentuk f atau e
L          Menampilkan nilai floating point dalam long double

Tipe data terbagi dua yaitu:
1.      Tipe data primitive adalah tipe data dasar yang tersedia secara langsung pada suatu bahasa pemrograman.
2.      Tipe data composite adalah tipe data bentukan yang terdiri dari dua atau lebih tipe data primitive.
 Yang termasuk tipe data primitive adalah :
·         Numeric
Tipe data numeric digunakan pada variabel atau konstanta untuk menyimpan nilai dalam bentuk bilangan atau angka. Semua bahasa pemrograman menyediakan tipe data numeric, hanya berbeda dalam jenis numeric yang diakomodasi. Tipe data numeric antara lain integer (bilangan bulat), dan float (bilangan pecahan).
·         Character
Tipe data character kadang disebut sebagai char atau string. Tipe data string hanya dapat digunakan menyimpan teks atau apapun sepanjang berada dalam tanda petik dua (“…”) atau petik tunggal (‘…’).
·         Boolean
Tipe data Boolean digunakan untuk menyimpan nilai True/False (Benar/Salah). Pada sebagian besar bahasa pemrograman nilai selain 0 menunjukkan True dan 0 melambangkan False. Tipe data ini banyak digunakan untuk pengambilan keputusan pada struktur percabangan dengan IF … THEN atau IF … THEN … ELSE..

Yang termasuk tipe data composite adalah :
·         Array
Array atau sering disebut sebagai larik adalah tipe data yang sudah terstruktur dengan baik, meskipun masih sederhana. Array mampu menyimpan sejumlah data dengan tipe yang sama (homogen) dalam sebuah variabel. Setiap lokasi data array diberi nomor indeks yang berfungsi sebagai alamat dari data tersebut.
·         Record
Record atau Struct adalah termasuk tipe data komposit. Record dikenal dalam bahasa Pascal/Delphi sedangkan Struct dikenal dalam bahasa C++. Berbeda dengan array, tipe data record mampu menampung banyak data dengan tipe data berbeda-beda (heterogen).
·         Image
Image atau gambar atau citra merupakan tipe data grafik.
·         Datetime
Nilai data untuk tanggal (Date) dan waktu (Time) secara internal disimpan dalam format yang spesifik. Variabel atau konstanta yang dideklarasikan dengan tipe data Date dapat digunakan untuk menyimpan baik tanggal maupun jam.
·         Subrange
Subrange merupakan tipe data bilangan yang mempunyai jangkauan nilai tertentu sesuai dengan yang ditetapkan programmer. Biasanya tipe data ini mempunyai nilai batas minimum dan nilai batas maksimum. Tipe data ini didukung dengan sangat baik dalam Delphi.
·         Enumerasi
Tipe data ini merupakan tipe data yang mempunyai elemen-elemen yang harus disebut satu persatu dan bernilai konstanta integer sesuai dengan urutannya. Nilai konstanta integer elemen ini diwakili oleh suatu nama variable yang ditulis di dalam kurung.
·         Object
Tipe data object digunakan untuk menyimpan nilai yang berhubungan dengan obyek-obyek yang disediakan oleh Visual Basic, Delphi dan dan bahasa pemrograman lain yang berbasis GUI.

·         Variant
Tipe data Variant hanya ada di Visual Basic. Tipe ini adalah tipe data yang paling fleksibel di antara tipe data yang lain, karena dapat mengakomodasi semua tipe data yang lain.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar