Modul 2 : Tipe Data dan Operator
1. Apakah perbedaan antara sign dan unsigned untuk integer?
2. Apakah arti dari void ?
3. By default, 123.45 apakah float atau double ?
4. Berikan contoh literal (konstan) heksadesimal dan octal !
5. Apa perbedaan antara “W” dan ‘W’ ?
6. Berilah contoh deklarasi variable bertipe int sekaligus diberi
nilai 10 !
7. Berikan pernyataan C++ untuk menggantikan operator i++ !
8. Apa perbedaan operator “=” dan operator “==” ?
9. Tulislah sebuah pernyataan untuk member nilai 100 pada variable
x, y dan z!
10. Sebutkan 3 operator logik !
Jawaban :
1. Bertanda (signed) dan tidak bertanda
(unsigned). bilangan bulat bertanda mampu mempresentasikan nilai bilangan bulat
negatif. sementara bilangan bulat tak bertanda hanya mampu mempresentasikan
bilangan bulat posiitif.
2. Void digunakan untuk tipe suatu fungsi
yang tidak mengembalikan nilai. void digunakan biasanya untuk sebuah function
atau procedure yang tidak membutuhkan nilai balik Input dalam tipe data void
disebut dengan "parameter".
3.
By default, 123.45 bisa menggunakan float ataupun double karena keduanya
sama digunakan untu bilangan pecahan dan decimal.
4.
Bilangan Heksadecimal (Basis 16)=
0xd67, octal (basis 8)=0112
5.
"W"=merupakan string karena diapit 2 petik.
'W'=merupakan
character karena diapit 1 petik
6.
Contoh deklarasi variable integer yang
diberi nilai 10= int a=10;
7.
Pernyataan pada C++ pengganti i++ :
i=i+1
8.
"=" merupakan operator hasil. misal x-y=a
"==" merupakan operator sama dengan. misal i==j nilai i sama
dengan nilai j
9.
Contoh pernyataan untuk memberi nilai
100 pada x,y,z = int x=100, int y=100, int z=100;
10. Operator logik yaitu: (*),(-),(/),(+).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar